Insiden mengejutkan terjadi di perairan Indonesia ketika kapal penumpang KM Barcelona dilaporkan mengalami kebakaran hebat. Kejadian yang terjadi saat kapal sedang berlayar ini langsung memicu kepanikan di antara kru dan penumpang. Api dilaporkan menyebar dengan cepat dari bagian bawah kapal hingga menjalar ke sejumlah area vital.
Penyelidikan awal menyebutkan bahwa sumber kebakaran diduga berasal dari ledakan di ruang mesin. Suara dentuman keras terdengar sebelum api mulai terlihat membumbung dari buritan kapal. Beberapa saksi menyebutkan sempat mencium bau bahan bakar menyengat sesaat sebelum insiden terjadi.
Detik-detik Menegangkan: Evakuasi Penumpang Berlangsung Darurat
Menurut laporan resmi dari otoritas pelabuhan, proses evakuasi dilakukan secepat mungkin setelah alarm darurat diaktifkan. Para penumpang dibimbing menggunakan jaket pelampung menuju sekoci dan rakit penyelamat. Kru kapal juga disebut sigap dalam menangani situasi agar tidak menimbulkan korban jiwa yang lebih banyak.
Beberapa penumpang mengalami luka ringan akibat kepanikan dan terhirup asap, namun hingga saat ini tidak ada laporan korban meninggal dunia. Tim SAR gabungan yang diterjunkan ke lokasi berhasil mengevakuasi seluruh penumpang ke tempat aman.
Ledakan Mesin Diduga Sebagai Pemicu Utama
Tim investigasi dari Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) menyatakan bahwa titik api pertama kali muncul dari ruang mesin bagian belakang, lokasi di mana komponen utama penggerak kapal dan instalasi bahan bakar berada. Dugaan kuat mengarah pada kerusakan teknis atau kebocoran bahan bakar yang kemudian memicu percikan api dan akhirnya ledakan.
“Kami menemukan sisa-sisa ledakan di sekitar kompartemen mesin. Tim ahli sedang melakukan pemeriksaan menyeluruh untuk memastikan penyebab pasti,” ujar perwakilan KSOP dalam konferensi pers singkat.
Audit Keselamatan Kapal Jadi Sorotan
Insiden ini kembali memunculkan pertanyaan besar mengenai standar keselamatan kapal penumpang di Indonesia. Banyak pengamat maritim menilai bahwa beberapa kapal kerap mengabaikan perawatan teknis rutin, khususnya di area mesin dan kelistrikan. Hal ini berpotensi menjadi pemicu utama berbagai kecelakaan laut yang seharusnya bisa dicegah.
Pemerintah pun diminta memperketat pengawasan terhadap laik laut kapal-kapal penumpang, serta menjatuhkan sanksi tegas kepada operator yang lalai dalam menjalankan prosedur keselamatan.
Nasib KM Barcelona dan Proses Hukum
Hingga saat ini, KM Barcelona telah ditarik ke pelabuhan terdekat untuk proses pendinginan dan penyelidikan lanjutan. Beberapa bagian kapal mengalami kerusakan parah, terutama di area mesin dan dek belakang.
Pemilik kapal juga tengah dimintai keterangan oleh pihak berwajib. Jika terbukti adanya kelalaian atau pelanggaran prosedur teknis, bukan tidak mungkin kasus ini akan berlanjut ke ranah hukum.
Nyawa Tak Boleh Jadi Taruhan
Kejadian kebakaran di KM Barcelona menjadi pengingat penting bahwa keselamatan pelayaran bukan sekadar formalitas. Ledakan sekecil apa pun bisa berubah menjadi tragedi besar bila sistem pengamanan dan respons darurat tidak disiapkan dengan matang.
Semoga peristiwa ini mendorong reformasi serius di sektor transportasi laut, agar kejadian serupa tak lagi terulang.
